Teknisi

Teknisi sering diminta untuk melakukan tugas-tugas berikut:
- Menyediakan dokumentasi, instruksi terperinci, gambar, atau spesifikasi untuk memberi tahu orang lain tentang bagaimana perangkat, komponen, peralatan, atau struktur akan dibuat, dibangun, dirakit, dimodifikasi, dirawat, atau digunakan.
- Menggunakan komputer dan sistem komputer (termasuk perangkat keras dan perangkat lunak) untuk memprogram, menulis perangkat lunak, mengatur fungsi, memasukkan data, atau memproses informasi.
- Melayani, memperbaiki, mengkalibrasi, mengatur, menyempurnakan, atau menguji mesin, perangkat, dan peralatan yang beroperasi terutama berdasarkan prinsip kelistrikan atau elektronik (bukan mekanik).
Analis

Analis sering kali melakukan tugas-tugas berikut:
- Mengidentifikasi prinsip, alasan, atau fakta yang mendasari suatu informasi dengan menguraikan informasi atau data menjadi beberapa bagian.
- Menggunakan informasi yang relevan dan penilaian individual untuk menentukan apakah peristiwa atau proses mematuhi hukum, peraturan, atau standar.
- Menilai nilai, kepentingan, atau kualitas suatu hal atau orang.
- Mengumpulkan, mengodekan, mengkategorikan, menghitung, mentabulasi, mengaudit, atau memverifikasi informasi atau data.
Aktivitas pekerjaan tambahan untuk Petugas identifikasi dan pencatatan polisi
- Menyimpan catatan bukti dan menulis serta meninjau laporan.
- Menyerahkan bukti kepada supervisor, laboratorium kriminal, atau petugas pengadilan untuk proses hukum.
- Mengidentifikasi, membandingkan, mengklasifikasikan, dan menyimpan sidik jari, menggunakan sistem seperti Sistem Identifikasi Sidik Jari Otomatis (AFIS) atau Sistem Klasifikasi Henry.
- Bertindak sebagai penasihat teknis dan berkoordinasi dengan petugas penegak hukum atau personel hukum lainnya untuk bertukar informasi tentang kegiatan pengumpulan data TKP.
- Mengkoordinasikan atau menyelenggarakan kelas instruksional atau layanan, seperti kelas akademi polisi warga dan pelatihan TKP untuk petugas lainnya.
- Mewawancarai korban, saksi, tersangka, dan personel penegak hukum lainnya.
- Menganalisis dan memproses bukti di TKP, selama otopsi, atau di laboratorium, mengenakan alat pelindung diri dan menggunakan bubuk dan bahan kimia.
- Membuat sketsa dan diagram dengan tangan atau dengan perangkat lunak komputer untuk menggambarkan TKP.
- Memotret TKP atau kecelakaan untuk catatan bukti.







