Supervisor

Setiap supervisor harus unggul dalam:
- Memantau dan meninjau informasi dari materi, peristiwa, atau lingkungan.
- Mendeteksi atau menilai masalah, baik nyata maupun potensial.
- Memantau dan mengendalikan sumber daya serta mengawasi pengeluaran uang.
Mediator

Mediator harus mampu:
- Memberikan bantuan pribadi, perawatan medis, dukungan emosional, atau perawatan pribadi lainnya kepada orang lain seperti rekan kerja, pelanggan, atau pasien.
- Membangun hubungan kerja yang konstruktif dan kooperatif dengan orang lain, dan memeliharanya dari waktu ke waktu.
- Melayani orang lain atau berinteraksi langsung dengan publik. Ini termasuk melayani pelanggan di restoran dan toko, serta menerima klien atau tamu.
- Menangani keluhan, menyelesaikan perselisihan, dan menyelesaikan keluhan dan konflik, atau bernegosiasi dengan pihak lain.
Aktivitas pekerjaan tambahan untuk Teknologi neurodiagnostik
- Memasang elektroda pada pasien menggunakan perekat.
- Meringkas data teknis untuk membantu dokter mendiagnosis gangguan otak, tidur, atau sistem saraf.
- Melakukan tes atau studi seperti elektroensefalografi (EEG), polisomnografi (PSG), studi konduksi saraf (NCS), elektromiografi (EMG), dan pemantauan intraoperatif (IOM).
- Mengkalibrasi, memecahkan masalah, atau memperbaiki peralatan dan mengoreksi malfungsi sesuai kebutuhan.
- Melakukan tes untuk menentukan kematian otak, tidak adanya aktivitas otak, atau kemungkinan pemulihan dari koma.
- Mengukur potensial bangkitan (EPS) visual, auditori, atau somatosensori untuk menentukan respons terhadap stimulus.
- Mengukur bagian tubuh pasien dan menandai lokasi pemasangan elektroda.
- Memantau pasien selama tes atau operasi, menggunakan elektroensefalograf (EEG), instrumen potensial bangkitan (EP), atau peralatan perekam video.
- Menyiapkan, memprogram, atau merekam montase atau kombinasi listrik saat menguji respons saraf perifer, sumsum tulang belakang, subkortikal, atau kortikal.







